Enkapsulasi, Polimorfisme, dan Inheritance Dalam Java

 1. Inheritance
Inheritance atau pewarisan dalam pemrograman berorientasi objek  adalah suatu teknik dimana suatu class dapat mewarisi  attribut maupun method-method yang dimilikinya pada class lain (disebut subclass).
Pewarisan adalah sifat dalam pemrograman berorientasi objek yang memungkinkan programmer untuk membuat kelas baru yang lebih spesifik ataupun di perluas dari kelas yang telah ada tanpa harus membuat ulang attribut maupun method yang sudah dideklarasikan pada class sebelumnya. (kecuali menggunakan modifier private).
Untuk menggunakan Inheritance / pewarisan, menggunakan kata kunci yaitu “extend”.
Suatu Subclass juga dapat memanggil constructor yang terdapat di superclass menggunakan kata kunci “super”. Kata kunci super juga dapat digunakan untuk merujuk pada anggota dari superclass, hal ini sama dengan penggunaan  referensi “this”.

Contoh :







-Contoh turunan :









-Outputnya



2.Enkapsulasi



-Enkapsulasi adalah pembungkus, pembungkus disini dimaksudkan untuk menjaga suatu proses program agar tidak dapat diakses secara sembarangan oleh program lain. Dalam Java, dasar enkapsulasi adalah class. Anda membuat suatu class  yang menyatakan bahwa variable atau method sebuah class  tidak dapat diakses oleh class lain dengan menjadikan class tersebut private, atau menjadikan class  tersebut protected yaitu hanya bisa diakses oleh turunannya, atau menjadikan class tersebut public yaitu bisa diakses oleh sembarang class.


Dengan melakukan enkapsulasi pada data, berarti kamu membuat data dari sistemmu lebih secure dan terpercaya. Karena kamu mengetahui bagaimana data diakses dan operasi apa yang sedang berjalan pada data. Hal ini membuat maintenance program menjadi lebih mudah. Kamu juga dapat memodifikasi metode yang digunakan untuk kerja pada data, dan jika kamu tidak merubah bagaimana metode itu diminta dan tipe response dikirim balik, maka kamu tidak dapat merubah object lain dengan menggunakan metode tersebut .



Contoh:
 



Jika modifiernya public dan protected maka variabel tersebut dapat dipanggil pada subclassnya. Sedangkan jika modifiernya private maka variabel tersebut tidak dapat dipanggil pada subclass. Dapat terlihat variabel “nama” dan "umur" memiliki modifier private. Jadi, pada subclass yaitu Runtime, variabel “nama” dan "umur" memiliki garis bawah berwarna merah yang berarti syntax tersebut error.­­








 -Output





 3.Polimorfisme

  • Polimorfisme berarti kelas-kelas yang berbeda tetapi berasal dari satu orang tua dapat mempunyai metode yang sama tetapi cara pelaksanaannya berbeda-beda. Atau dengan kata lain, suatu fungsi akan memiliki perilaku berbeda jika dilewatkan ke kelas yang berbeda-beda.
  • Polymorphism adalah suatu aksi yang memungkinkan pemrogram menyampaikan pesan tertentu keluar dari hirarki obyeknya, dimana obyek yang berbeda memberikan tanggapan/respon terhadap pesan yang sama sesuai dengan sifat masing-masing obyek.
Atau Polymorphic dapat berarti banyak bentuk, maksudnya yaitu kita dapat menimpa (override), suatu method, yang berasal dari parent class (super class) dimana object tersebut diturunkan, sehingga memiliki kelakuan yang berbeda.


-Contoh:

 









-Output
 




Komentar